Seketika.com, Semarang – Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang kembali mencatat sejarah dengan mengukuhkan enam Guru Besar baru di Aula 2 Kampus 3 Gedung Prof. Tgk Ismail Yaqub. Acara tersebut dipimpin langsung oleh Rektor UIN Walisongo, Nizar, dan dihadiri oleh jajaran Senat, sivitas akademika, serta tamu undangan lainnya pada Rabu (24/07/2024).
Salah satu momen bersejarah dalam pengukuhan ini adalah pengukuhan Ahmad Izzuddin sebagai Guru Besar Ilmu Falak pertama di Indonesia.
Dalam sambutannya, Rektor UIN Walisongo, Nizar, menekankan bahwa pengukuhan Guru Besar bukan hanya sekadar meraih gelar akademik tertinggi, tetapi juga merupakan komitmen untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan masyarakat.
“Para Guru Besar baru ini diharapkan dapat menjadi panutan dan teladan bagi dosen dan mahasiswa, serta menjadi motor penggerak kemajuan UIN Walisongo dan bangsa Indonesia,” ujar Nizar.
Ia menambahkan bahwa para Guru Besar ini memiliki keahlian di bidang masing-masing, serta pengalaman panjang dalam penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan publikasi ilmiah yang diakui secara nasional dan internasional.
Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jendral Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, Ahmad Zainul Hamdi, menyampaikan ucapan selamat kepada enam profesor yang dikukuhkan.
“Pengukuhan guru besar ini merupakan prestasi akademik yang luar biasa. Tidak semua akademisi mencapai Maqom Profesor karena proses seleksi yang sangat ketat. Guru Besar menunjukkan kecintaan yang mendalam terhadap ilmu pengetahuan,” ungkapnya.
Berikut adalah enam Guru Besar baru yang dikukuhkan: