Lipoprotein densitas rendah (LDL) atau kolesterol “jahat” perlu dikendalikan, karena kadar kolesterol jahat yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, yang berujung pada serangan jantung atau stroke. Sebaliknya, tingkat kolesterol baik yang tinggi dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
Trigliserida, jenis lemak dalam darah yang digunakan tubuh untuk energi, juga memiliki peran penting. Tingginya trigliserida, jika dikombinasikan dengan kadar kolesterol baik yang rendah atau kadar kolesterol jahat yang tinggi, dapat meningkatkan risiko serangan jantung.
Mengonsumsi lebih dari tiga porsi sayuran dan buah dalam sehari dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan total, menurut analisis tahun 2020 yang diterbitkan dalam Nutrition Reviews.
Sayuran-sayuran yang disebutkan di atas tidak hanya membantu menurunkan kolesterol tetapi juga meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan. Meskipun umumnya aman dikonsumsi, beberapa orang mungkin mengalami masalah pencernaan seperti gas atau kembung jika mengonsumsi sayuran dalam jumlah besar.