Scroll untuk baca Berita
Call Us banner 325x300
BolaOlahraga

Real Madrid Tempel Ketat Barcelona Usai Kalahkan Deportivo Alaves 3-2 di La Liga

54
×

Real Madrid Tempel Ketat Barcelona Usai Kalahkan Deportivo Alaves 3-2 di La Liga

Share this article
Pemain Real Madrid selebrasi usai menang lawan Alaves

Seketika.com, Bola – Real Madrid terus menempel ketat pemuncak klasemen Barcelona di ajang La Liga Spanyol setelah berhasil menang dramatis 3-2 atas Deportivo Alaves di Santiago Bernabeu, Rabu (25/9/2024). Kemenangan ini membuat Madrid mengumpulkan 17 poin, hanya terpaut satu poin dari Barcelona yang mengantongi 18 poin.

Pertandingan berlangsung sengit sejak menit pertama. Lucas Vazquez membuka skor untuk Madrid hanya dalam satu menit setelah kick-off, disusul gol Kylian Mbappe pada menit ke-40 yang memperbesar keunggulan tuan rumah. Rodrygo Goes menambah gol ketiga Madrid di awal babak kedua, tepatnya pada menit ke-48.

Meski Madrid mendominasi pertandingan selama 60 menit, Deportivo Alaves menunjukkan perlawanan gigih di menit-menit akhir. Carlos Benavidez memperkecil ketinggalan pada menit ke-85, diikuti gol cepat Enrique Garcia Martinez satu menit kemudian, yang membuat laga berakhir dengan tensi tinggi.

Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengapresiasi performa timnya meski harus bersusah payah mempertahankan kemenangan di menit-menit akhir. “Tim bermain sangat baik selama 60 menit. Kami percaya diri dengan performa itu, tetapi dalam sepak bola, satu kesalahan kecil saja bisa memberikan peluang bagi lawan untuk mencetak gol pertama,” kata Ancelotti, dikutip dari laman resmi Madrid.

Ancelotti juga mengakui bahwa kebobolan dua gol di 10 menit terakhir adalah bagian dari dinamika sepak bola. “Itu terjadi dan akan sering terjadi dalam sepak bola. Yang terpenting adalah kami mampu mengamankan tiga poin,” tambahnya.

Namun, Ancelotti menyayangkan empat kartu kuning yang diterima oleh para pemainnya, sebagian besar karena protes terhadap keputusan wasit. Ia menekankan pentingnya beradaptasi dengan aturan baru dan menghindari protes berlebihan. “Cara penilaian wasit telah berubah, dan kita harus adil atau tidak, tetap harus beradaptasi. Menghindari protes adalah hal penting,” ujarnya.