“Mali kini telah mencapai semifinal Piala Dunia U-17 FIFA dalam tiga dari empat turnamen terakhir.”
Seketika.com, Surakarta – Sebuah gol di menit-menit akhir dari Ibrahim Diarra terbukti cukup bagi Mali untuk menundukkan negara tetangganya, Maroko, dalam perempat final Piala Dunia U-17 FIFA yang berlangsung di Stadion Manahan, Surakarta, Sabtu (25/11)
Les Aigles sekarang akan menghadapi Prancis di semifinal pada hari Selasa (28/11).
Dikutip dari situs Fifa.com, Mali mendominasi selama babak pertama yang sempat terhenti karena cedera dengan tambahan waktu selama sembilan menit.
Finalis di edisi 2015 hampir membuka keunggulan di awal pertandingan ketika bola jatuh ke Hamidou Makalou di dalam kotak penalti, namun Taha Benrhozil sukses menggagalkannya dengan penyelamatan gemilang.
Ketika Benrhozil berhasil ditaklukkan pada akhir babak pertama oleh kapten Mali, Diarra, Saifdine Chlaghmo mampu menghalau tendangannya yang mengarah ke gawang.
Mali harus menunggu hingga menit ke-81 untuk menciptakan peluang emas. Sebuah pergerakan Ibrahim Kanate yang cerdik di dalam kotak penalti membawanya melewati Benrhozil, dan ketika tendangannya secara ajaib dibelokkan ke tiang gawang oleh Abdelhamid Ait Boudlal, Diarra berada di sana untuk menyambar bola muntah untuk memberi timnya keunggulan.