InternetTeknologi

6 Risiko dan Konsekuensi Menggunakan Software Bajakan

443
×

6 Risiko dan Konsekuensi Menggunakan Software Bajakan

Share this article
Ilustrasi. (Unsplash)

“Untuk menghindari risiko tersebut, disarankan untuk mempertimbangkan alternatif aman, seperti menggunakan aplikasi gratis yang legal”

Seketika.com, Jakarta – Pada era modern saat ini, penggunaan laptop telah menjadi suatu kebutuhan yang tidak terhindarkan, baik untuk mengerjakan tugas sekolah maupun keperluan pekerjaan.

Namun, dalam mengoptimalkan kinerja laptop, pemilihan aplikasi yang tepat juga menjadi krusial. Sayangnya, di tengah maraknya kebutuhan akan perangkat lunak, muncul kecenderungan untuk menggunakan software bajakan, yang pada akhirnya dapat membawa konsekuensi yang serius.

Ketika mengoperasikan laptop, pengguna dihadapkan pada dua pilihan utama, yaitu menggunakan aplikasi berbayar atau memanfaatkan alternatif gratis.

Aplikasi berbayar sering kali memberikan opsi trial selama tujuh hari sebelum pengguna diharuskan memutuskan untuk melanjutkan atau tidak.

Meski demikian, melihat banyaknya kebutuhan akan perangkat lunak, fenomena software bajakan semakin merajalela di internet.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) melalui akun Instagramnya menyoroti bahaya menggunakan software bajakan, mencakup beberapa konsekuensi serius, antara lain:

Leave a Reply