Scroll untuk baca Berita
Call Us banner 325x300
BisnisPemerintahan

Kinerja Ekonomi Dan Situasi Politik Yang Adem, Presiden Jokowi Songsong Ekonomi Nasional 2024 dengan Optimisme

211
×

Kinerja Ekonomi Dan Situasi Politik Yang Adem, Presiden Jokowi Songsong Ekonomi Nasional 2024 dengan Optimisme

Share this article
Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan pada acara Outlook Perekonomian Indonesia yang diselenggarakan di Hotel St. Regis, Jakarta, Jumat, 22 Desember 2023. Foto: BPMI Setpres/Vico

“Jokowi mengingatkan agar tetap berhati-hati dan waspada dengan situasi ketidakpastian global yang masih berlanjut sampai saat ini.”

Seketika.com, Jakarta – Rasa optimisme disampaikan Presiden Joko Widodo  memasuki tahun 2024 dengan capaian ekonomi dan politik yang dinilai baik. Patut digarisbawahi oleh Presiden adalah konsistensi dalam kerja keras dan bekerja sama dalam mewujudkan hal tersebut.

Ekonomi outlook 2024 Indonesia sangat optimis. Optimisme karena kinerja ekonomi kita dan optimis karena situasi politik yang dingin menjelang pemilu 2024. Yang penting konsisten kerja keras, kerja sinergis bagi pemerintah dan swasta, dan kerja berkelanjutan,” sambut Presiden pada acara Outlook Perekonomian Indonesia di Hotel St. Regis, Jakarta, Jumat, 22 Desember 2023.

Pada sisi ekonomi, Presiden menyampaikan bahwa sepanjang triwulan 2023 ekonomi Indonesia tumbuh baik dalam rentang angka lima persen dan nilai inflasi yang jauh di bawah rata-rata inflasi global. Dan Juga, indikator perekonomian lainnya berada pada angka yang baik.

Presiden Jokowi juga optimistis pertumbuhan ekonomi pada tahun 2024 masih berada di kisaran lima persen. Meski demikian, Presiden mengingatkan agar tetap berhati-hati dan waspada dengan situasi ketidakpastian global yang masih berlanjut sampai saat ini.

Selain itu, Presiden Jokowi juga mendorong seluruh pihak untuk terus konsisten menarik investor baik dalam maupun luar negeri.

Investasi tersebut difokuskan untuk memberikan nilai tambah kepada negara, tambah Presiden.

Pada kesempatan ini, turut mendampingi Presiden yaitu Airlangga Hartarto selaku Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Sri Mulyani selaku Menteri Keuangan, Arifin Tasrif selaku Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, dan Pramono Anung selaku Sekretaris Kabinet.

Leave a Reply