BeritaInternasional

Makin Chaos! Presiden Ekuador Umumkan Negara dalam Status Perang

456
×

Makin Chaos! Presiden Ekuador Umumkan Negara dalam Status Perang

Share this article
AFP

“Sebagai langkah tegas untuk mengurangi populasi penjara, Noboa mengumumkan rencana untuk mendeportasi tahanan asing, terutama warga Kolombia”

Seketika.com, Jakarta – Ekuador berada dalam kondisi krisis yang serius setelah lebih dari 130 sipir penjara dan staf lainnya disandera oleh geng narkoba.

Presiden Daniel Noboa menyatakan bahwa negaranya sedang berperang dengan 22 geng sebagai organisasi teroris, menjadikannya target militer resmi dalam upaya mengatasi lonjakan kekerasan yang dramatis.

Presiden Noboa, yang mengambil alih kekuasaan pada November, telah berjanji untuk menangani masalah keamanan yang semakin meningkat, terutama yang disebabkan oleh peningkatan aktivitas geng penyelundup narkoba yang menggunakan Ekuador sebagai jalur transportasi kokain.

Penyanderaan tersebut, yang dimulai pada Senin dini hari, bersamaan dengan kaburnya pemimpin geng Los Choneros Adolfo Macias dari penjara pada akhir pekan, mendorong Noboa untuk mengumumkan keadaan darurat selama 60 hari. Langkah ini diambil setelah serangkaian ledakan di seluruh negeri dan pengambilalihan stasiun televisi TC secara sinematik oleh orang-orang bersenjata.

Noboa mengungkapkan perkiraannya bahwa ada sekitar 20.000 anggota geng kriminal aktif di Ekuador, dan ia memilih untuk menyebut 22 geng tersebut sebagai organisasi teroris, memberikan landasan hukum untuk tindakan militer yang lebih tegas.

Leave a Reply