“Perlu untuk terus meningkatkan komunikasi dan koordinasi di antara semua pihak yang terlibat agar pelaksanaan ibadah haji Indonesia pada 2024 dapat berjalan tertib, aman, dan lancar,”
Seketika.com, Jakarta – Deputi Bidang Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Warsito, mengumumkan bahwa kuota Jemaah Haji Indonesia untuk tahun 2024 adalah sebanyak 221.000 orang, dengan tambahan 20.000 orang sehingga total menjadi 241.000 orang.
Pengumuman ini disampaikannya saat memimpin rapat koordinasi untuk mempersiapkan sarana, prasarana, dan layanan bagi jemaah haji 2024 pada Jumat (23/2/2024).
“Warsito menjelaskan bahwa jumlah ini adalah kuota terbanyak dalam tujuh tahun terakhir,” kata Warsito dalam keterangan resmi yang diterima InfoPublik pada Sabtu (24/2/2024).
Warsito juga menegaskan pentingnya agar Kementerian Agama (Kemenag) memastikan penambahan kuota sebanyak 20.000 orang, yang terbagi menjadi 10.000 untuk haji reguler dan 10.000 untuk haji khusus, dilakukan sesuai dengan prosedur dan aturan yang berlaku, serta transparan kepada calon jamaah haji.
Warsito meminta perhatian dari semua pihak terkait, termasuk Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan, Kementerian Perhubungan, Kementerian Luar Negeri, dan pemangku kepentingan lainnya, untuk meningkatkan koordinasi dan memastikan kesiapan pelaksanaan haji sesuai dengan tugas dan kewenangannya.
Pemberangkatan jemaah haji gelombang pertama dijadwalkan akan dimulai pada 12 Mei 2024, dengan puncak pelaksanaan ibadah haji pada 15 Juni 2024.
