Scroll untuk baca Berita
Call Us banner 325x300
InternasionalPeristiwa

Australia Tingkatkan Tingkat Ancaman Teroris dari ‘Possible’ Menjadi ‘Probable’

142
×

Australia Tingkatkan Tingkat Ancaman Teroris dari ‘Possible’ Menjadi ‘Probable’

Share this article
Kepala Intelijen Australia, Mike Burgess. (Foto: X - ASIO)

Seketika.com, World – Australia telah meningkatkan tingkat ancaman terorisnya dari ‘possible’ menjadi ‘probable’. Kepala Intelijen Australia, Mike Burgess, menyatakan bahwa meningkatnya ideologi ekstrem dalam negeri adalah alasan utama di balik keputusan ini.

Burgess menyampaikan bahwa meskipun tidak ada tanda-tanda serangan yang akan segera terjadi, ancaman kekerasan diperkirakan akan meningkat dalam 12 bulan ke depan. “Situasi keamanan Australia semakin memburuk, menjadi lebih tidak stabil dan tidak dapat diprediksi,” katanya, seperti dikutip dari Channel News Asia.

Selain itu, Burgess juga mengungkapkan bahwa spionase dan campur tangan asing tetap menjadi ancaman utama bagi keamanan negara. Namun, kekerasan bermotif politik kini juga menjadi salah satu kekhawatiran utama.

Pemimpin Organisasi Intelijen Keamanan Australia (ASIO) tersebut menekankan bahwa semakin banyak warga Australia yang menjadi radikal dan bersedia menggunakan kekerasan untuk mencapai tujuan mereka. “Banyak orang kini mengadopsi ideologi anti-otoritas, teori konspirasi, dan berbagai keluhan. Beberapa bahkan menggabungkan berbagai kepercayaan ini menjadi ideologi hibrida yang baru,” tambahnya.

Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese, menyatakan bahwa peningkatan tingkat ancaman ini dilakukan berdasarkan saran dari pihak keamanan. “Kami mendapat laporan bahwa semakin banyak warga Australia yang mengadopsi beragam ideologi ekstrem, dan sebagai pemerintah, kami harus tetap waspada,” katanya dalam konferensi pers.