Seketika.com, Bisnis – Disney+ Hotstar dan Jio Cinema sedang dalam proses penggabungan untuk membentuk platform OTT terbesar di India yang dikenal sebagai Jio Hotstar. Kesepakatan ini mengikuti perjanjian senilai $8,5 miliar antara Reliance Industries Limited (RIL) dan Walt Disney pada bulan Februari lalu, yang menyatukan dua raksasa hiburan ini.
Menurut laporan Economic Times, meskipun detail spesifik mengenai penggabungan belum dipublikasikan, langkah ini diperkirakan akan membawa dampak besar pada industri OTT di India.
Jio Cinema, yang saat ini memiliki lebih dari 225 juta pengguna bulanan, dan Disney+ Hotstar, dengan 333 juta pengguna aktif bulanan pada kuartal keempat tahun 2023, akan bergabung untuk menciptakan pengalaman streaming yang lebih kaya bagi pengguna.
Penggabungan ini disetujui oleh pemerintah India dan akan melibatkan pengalihan aset Viacom18 ke Star India, yang akan mengoperasikan entitas gabungan.
RIL akan mengendalikan 56% saham di Star, sedangkan Walt Disney akan memiliki 37%. Dengan demikian, penggabungan ini tidak hanya meningkatkan jumlah konten yang tersedia, tetapi juga memungkinkan penggunaan teknologi yang lebih baik dari Disney+ Hotstar, yang dipilih sebagai entitas yang menyerap dalam kesepakatan ini.
RIL berencana untuk menyiarkan Liga Premier India edisi 2025 melalui platform baru ini, yang diprediksi akan menarik lebih banyak pengguna dan meningkatkan jumlah pelanggan berbayar.
