Jika berhasil, mereka akan menjadi salah satu tim yang bersaing di turnamen bergengsi tersebut, yang dijadwalkan berlangsung mulai 8 Desember 2024 hingga partai final pada 5 Januari 2025.
Bagi Brunei, kekalahan ini menjadi tantangan besar untuk leg kedua. Mereka harus berjuang keras jika ingin membalikkan keadaan dan merebut tiket ke Piala AFF 2024.
Dengan kedua tim berambisi untuk mencapai kesuksesan di arena sepak bola Asia Tenggara, leg kedua dijamin akan berlangsung seru dan menegangkan.
(AFF)