Kontroversi semakin meruncing ketika mantan istri Alves, Dinorah Santana, juga angkat bicara menentang pembebasan bek legendaris tersebut. Dalam unggahan di akun Instagram miliknya, Santana menyatakan ketidaksetujuannya terhadap pembebasan Alves, menyinggung tentang kerelaannya untuk berdamai bahkan dengan seseorang yang dianggapnya sebagai pengkhianat.
Selain dibebaskan dengan jaminan, Alves juga diperintahkan untuk melepaskan paspornya, baik dari Brazil maupun Spanyol. Hal ini mengakibatkan Alves tidak dapat meninggalkan Spanyol dan harus menjaga jarak minimal 1000 meter (sekitar 3,300 kaki) dari korban, sesuai dengan perjanjian jaminannya.
Kasus hukum yang menimpa Dani Alves telah menyita perhatian publik, memunculkan diskusi tentang keadilan, kekayaan, dan dampak sosial dari keputusan hukum. Meskipun telah dibebaskan, kontroversi seputar kasus ini mungkin masih akan berlanjut, dengan pihak-pihak yang terlibat tetap menyuarakan pandangan mereka masing-masing.