“Kemitraan antara MD Pictures dan Lionsgate untuk distribusi Badarawuhi di Desa Penari menjanjikan kesuksesan besar bagi film ini di pasar internasional”
Seketika.com, Jakarta – Manoj Punjabi, produser sekaligus CEO MD Pictures, mengumumkan kemitraan yang menarik antara MD Pictures dan perusahaan studio terkenal Amerika, Lionsgate, melalui film “Badarawuhi di Desa Penari”.
Pengumuman ini dilakukan dalam sebuah konferensi pers yang digelar pada Kamis (14/03/2024) di gedung MD Place, Jakarta Selatan.
Dalam konferensi pers tersebut, Manoj Punjabi menjelaskan bahwa Gala Premiere untuk film “Dancing Village: The Curse Begin” akan diselenggarakan di Los Angeles pada tanggal 4 April mendatang. Ini adalah judul resmi versi internasional dari film “Badarawuhi di Desa Penari”.
Press conference tersebut dihadiri oleh sutradara Kimo Stamboel dan sejumlah pemain utama “Badarawuhi di Desa Penari” seperti Aulia Sarah, Maudy Effrosina, serta Ardit Erwandha.
Selain itu, dua perwakilan langsung dari perusahaan produksi Lionsgate, yaitu Geobert Abboud sebagai Executive Vice President Global Distribution Lionsgate Motion Picture Group, dan Adam Sorensen sebagai Vice President Global Distribution Lionsgate Motion Picture Group, juga turut hadir secara virtual.
Geobert Abboud mengungkapkan bahwa film “Badarawuhi di Desa Penari” tidak hanya akan dirilis di Amerika Serikat, tetapi juga di beberapa negara lain termasuk Timur Tengah, India, Pakistan, dan sedang dalam proses diskusi untuk rilis di Hongkong, Australia, dan Belanda.
Dia juga menyatakan kagum dengan kesuksesan film sebelumnya, “KKN di Desa Penari”, yang telah memecahkan beberapa rekor. Karena itu, ketika mendengar bahwa MD Pictures akan memproduksi film keduanya, Lionsgate langsung menghubungi MD Pictures untuk bekerja sama dalam proses distribusi di Amerika.
Adam Sorensen juga memberikan pujian kepada sutradara Kimo Stamboel atas kesuksesannya dalam menyutradarai banyak film bergenre horor yang sukses. Dia menyatakan antusiasmenya untuk berkolaborasi dengan Manoj Punjabi dari “Badarawuhi” untuk membawa film ini ke pasar internasional.
