Scroll untuk baca Berita
Call Us banner 325x300
Peristiwa

Gempabumi Magnitudo 6,5 Guncang Laut Tuban, BPBD Jawa Timur Catat 17 Kali Gempa Susulan

195
×

Gempabumi Magnitudo 6,5 Guncang Laut Tuban, BPBD Jawa Timur Catat 17 Kali Gempa Susulan

Share this article

“Analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi tersebut memiliki mekanisme pergerakan geser.”

Seketika.com, Jakarta – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur mencatat terjadi 17 kali gempa susulan di perairan timur laut Tuban.

Sebagaimana diketahui, gempabumi dengan magnitudo 6,5 mengguncang Laut Tuban, Jawa Timur, pada Jumat, 22 Maret 2024, sekitar pukul 11.22 WIB.

Berdasarkan informasi resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di platform X, pusat gempa berada di laut, sekitar 132 kilometer timur laut Tuban dengan kedalaman 10 kilometer.

Berdasarkan data dari BPBD Jatim, kerusakan terjadi di beberapa lokasi, termasuk di SMAN 1 Sangkapura, Desa Sungairujing, Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean, Kabupaten Gresik. Satu unit rumah mengalami kerusakan ringan di Desa Telukjatidawang, Kecamatan Tambak, Kabupaten Gresik, dan satu rumah mengalami kerusakan berat di Desa Glagah, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban.

Untuk menangani situasi ini, kami melakukan koordinasi dengan BPBD kota maupun kabupaten terkait. “Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dan belum ada pengungsi hingga saat ini,” kata Kalaksa BPBD Jatim, Gatot Soebroto, pada Jumat, 22 Maret 2024.

Mengingat kejadian ini, Gatot mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi gempa susulan. “Kami mengajak masyarakat untuk tetap waspada mengingat potensi terjadinya gempa susulan,” tegasnya.

Analisis dari BMKG menunjukkan bahwa gempabumi tersebut merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif di laut Jawa, berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya.

Analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi tersebut memiliki mekanisme pergerakan geser.