Seketika.com, Jakarta – Bulan super baru saja menerangi langit di seluruh dunia, bersamaan dengan terjadinya gerhana bulan parsial yang langka. Pada malam Selasa, bulan tampak lebih cerah dan lebih besar dari biasanya.
Supermoon terjadi ketika Bulan berada pada titik terdekatnya dengan Bumi dalam orbitnya. Saat peristiwa ini berlangsung, Bulan tampak lebih besar dan lebih terang, menciptakan pemandangan yang memukau.
Gerhana bulan parsial yang langka ini terjadi ketika bayangan Bumi menutupi sebagian Bulan, dengan sekitar 4% dari cakram Bulan tertutup kegelapan. Gerhana ini dapat disaksikan sepanjang malam dari Selasa hingga Rabu di berbagai wilayah, termasuk Inggris, Eropa, Amerika Utara dan Selatan, serta seluruh Afrika.
Bulan purnama bulan ini, yang dikenal sebagai bulan purnama panen, adalah yang kedua dari empat “bulan super” yang akan terjadi tahun ini.
Pengamat langit juga dapat menantikan dua gerhana bulan total yang akan terlihat dari Inggris tahun depan, pada tanggal 14 Maret dan 7 September.