Ia berharap bahwa setiap investasi yang dilakukan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia sekaligus menciptakan transfer teknologi serta meningkatkan kapasitas tenaga kerja Indonesia.
“Harapannya, saat investor berinvestasi, mereka juga membangun dan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia kita, para pekerja Indonesia, serta ada transfer teknologi yang bermanfaat bagi negara,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, dalam pertemuan dengan US-ABC, Menteri Rosan juga mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo memberikan jawaban tegas mengenai komitmen pemerintah untuk mendukung kolaborasi antara investor asing dan dalam negeri guna mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
“Presiden Prabowo secara langsung menyampaikan komitmen pemerintah Indonesia untuk terus meningkatkan kurva ekonomi negara dengan menjaga dan mendukung investasi, baik yang sudah masuk maupun yang akan masuk ke Indonesia, serta mendorong kolaborasi dengan para investor lokal,” ungkap Rosan Roeslani.
(BPMI Setpres)