Seketika.com, Jakarta – Italia membuka peluang mereka untuk mempertahankan gelar juara Euro 2024 dengan kemenangan comeback yang dramatis 2-1 melawan Albania di Signal Iduna Park. Pertandingan pertama Grup B ini menjadi saksi dari salah satu gol tercepat dalam sejarah Kejuaraan Eropa, menciptakan ketegangan sejak awal hingga akhir.
Albania, didukung ribuan pendukung di Dortmund, mengejutkan sang juara bertahan dengan gol yang memecahkan rekor. Nedim Bajrami mencetak gol dalam waktu 23 detik, menjadi gol tercepat dalam sejarah Kejuaraan Eropa. Kesalahan lemparan ke dalam dari Federico Dimarco dimanfaatkan dengan baik oleh Bajrami, yang merangsek masuk ke dalam kotak penalti dan melepaskan tendangan ke pojok kanan atas gawang Gianluigi Donnarumma.
Tim asuhan Luciano Spalletti tidak butuh waktu lama untuk membalas. Alessandro Bastoni menyamakan kedudukan dengan sundulan yang rapi setelah Lorenzo Pellegrini melepaskan tendangan sudut pendek ke arah tiang jauh. Enam menit kemudian, Nicolo Barella menambah keunggulan Italia dengan tendangan setengah voli dari tepi kotak penalti, melewati kiper Albania, Thomas Strakosha. Gol ini meredam perayaan singkat Albania dan mengembalikan kendali pertandingan ke tangan Italia.
Pertandingan hampir menjadi lebih buruk bagi Albania ketika Davide Frattesi melepaskan tendangan lob yang cerdik, namun Strakosha berhasil melakukan penyelamatan refleks yang luar biasa untuk menggagalkan gol tersebut. Babak kedua berjalan lebih tenang, dengan Albania mendominasi penguasaan bola namun gagal menciptakan peluang yang berarti. Federico Chiesa hampir memperlebar keunggulan Italia dengan tendangan kerasnya yang melebar ke pojok kiri atas gawang.
Donnarumma menjadi pahlawan di menit-menit akhir pertandingan dengan penyelamatan krusial untuk menjaga keunggulan Italia. Kiper muda ini berlari keluar untuk menggagalkan tendangan Rey Manaj, memastikan tiga poin pertama bagi Italia di Grup B.
Italia memulai kampanye Euro 2024 mereka dengan baik, mengumpulkan tiga poin penting. Selanjutnya, mereka akan menghadapi tantangan berat melawan Spanyol di pertandingan berikutnya, yang menjanjikan laga seru dan penuh intensitas.
