“Mourinho mengungkapkan bahwa kemungkinan besar ia akan menunggu hingga musim panas untuk mendapatkan pekerjaan baru”
Seketika.com, Jakarta – Jose Mourinho, pelatih berpengalaman asal Portugal, baru-baru ini mengungkapkan alasan di balik keputusannya menolak tawaran untuk melatih di Liga Pro Arab Saudi.
Meskipun banyak diberitakan telah menolak tawaran dari klub Liga Pro Saudi, Al Shabab, pada bulan Januari lalu, Mourinho memberikan penjelasan lebih lanjut dalam sebuah wawancara terbaru dengan pakar transfer Fabrizio Romano.
Dalam wawancara tersebut, Mourinho menyatakan bahwa dia menerima pendekatan dari Arab Saudi saat dia masih menjabat sebagai pelatih AS Roma, sepekan setelah dipecat oleh klub Serie A tersebut. Meskipun demikian, dia menolak tawaran tersebut dengan alasan yang matang.
Mourinho, yang telah dipecat dari lima klub terakhirnya sebelumnya (Chelsea, Real Madrid, Manchester United, Tottenham, dan Roma), memberikan pujian kepada Cristiano Ronaldo atas perannya dalam membantu perkembangan Liga Utama Arab Saudi. Namun, dia juga menyoroti bahwa liga tersebut masih harus mengalami banyak perkembangan.
“Saya pikir Cristiano telah membuka pintu dalam hal orang-orang yang percaya bahwa itu mungkin [di Arab Saudi], untuk tinggal di sana, menikmatinya di sana, untuk menikmati perkembangan sebuah negara yang ingin menjadi negara yang berbeda dalam sepak bola,” ungkap Mourinho.
Meskipun Liga Arab memiliki gairah, Mourinho menekankan bahwa itu belum sepenuhnya dikembangkan, dan secara ekonomi, masih ada hal yang perlu diperhatikan. Namun, dalam pengambilan keputusan untuk menolak tawaran tersebut, Mourinho menegaskan bahwa prioritasnya saat itu adalah AS Roma. Ia juga menekankan komitmen sepak bola Eropa dan tujuan pribadinya.