Dengan pola operasi yang mengacu pada hari kerja, KAI Commuter menyiapkan kapasitas angkut hingga lebih dari 1,8 juta penumpang sepanjang hari.
Waktu tunggu untuk perjalanan Commuter Line juga akan semakin cepat, dengan headway 5 menit untuk lintas Bogor, 7 menit untuk lintas Bekasi/Cikarang, 15 menit untuk lintas Serpong/Rangkasbitung, 18 menit untuk lintas Tangerang, dan 20 menit untuk lintas Tanjung Priok.
KAI Commuter menghimbau pengguna untuk mempertimbangkan stasiun alternatif jika terjadi kepadatan. Misalnya, Stasiun Sawah Besar yang berjarak 1,8 km dari Monas bisa menjadi pilihan jika Stasiun Juanda dan Gondangdia padat.
Untuk akses ke Sudirman atau Bundaran HI, pengguna bisa menggunakan Stasiun Cikini, Tanah Abang, Karet, atau Gondangdia, yang berjarak 1,5-2 km.
KAI Commuter juga akan meningkatkan pengamanan dengan menambah petugas dari internal dan TNI/Polri di stasiun-strategis.
Loket portabel akan dibuka, dan sistem antrean akan diterapkan untuk mengatur kerumunan di area peron.
Untuk kelancaran transaksi, pengguna diimbau menggunakan Kartu Multi Trip (KMT) terbaru saat melakukan tap in/out. KAI Commuter mengingatkan pentingnya keselamatan, agar pengguna mengikuti arahan petugas di stasiun dan selalu mengawasi anak-anak selama perjalanan.
(KAI)
