Kali ini, ia membawakan kisah tentang kelahiran Nabi Muhammad SAW, sifat-sifat mulia nabi, dan kisah Surat Al-Fil yang menceritakan serangan pasukan gajah.
Boneka Si Sole pun menjadi teman setia dalam setiap cerita, menambah antusiasme anak-anak melalui interaksi yang ditampilkan.
Sejak Selasa lalu, Kak Budi telah mengunjungi 11 lokasi di Banda Aceh, melibatkan 37 sekolah PAUD, TK, dan SD dalam program dongeng keliling.
Program ini tidak hanya bertujuan untuk menghibur dan mendidik, tetapi juga menggalang donasi untuk dai pedalaman, hafiz Qur’an, dan kegiatan kemanusiaan lainnya.
“Bercerita dengan boneka memudahkan penyampaian pesan moral yang kompleks, terutama kepada anak-anak. Mereka lebih mudah menyerap nilai-nilai positif melalui cerita yang visual dan interaktif,” ungkap Kak Budi.