Seketika.com, Jakarta – Sergio Perez mengakui komentar bos Red Bull, Christian Horner, mengenai performa menurun dan kurangnya poin yang diperoleh dalam beberapa balapan terakhir. Perez setuju bahwa ia sendiri tidak puas setelah serangkaian akhir pekan yang menantang.
Awal musim ini, Perez tampil kuat dan mendapatkan perpanjangan kontrak dua tahun pada bulan Juni. Namun, performanya semakin menurun dalam beberapa balapan terakhir. Dalam enam putaran terakhir, Perez mencatatkan posisi ketujuh, kedelapan, dua kali gagal finish, dan posisi ke-17 di Silverstone. Performa ini membuat Horner khawatir tentang posisi tim di klasemen konstruktor.
Horner menyatakan bahwa tim membutuhkan kedua mobil untuk mencetak poin demi mempertahankan posisi mereka. Pada Grand Prix Inggris, Perez keluar dari kualifikasi di Q1 setelah terjebak di gravel dengan RB20-nya.
Menjelang putaran ke-13 musim ini di Hungaria, Perez ditanya tentang komentar Horner dan bagaimana ia akan menghadapi tekanan dari penampilan buruknya baru-baru ini.
“Saya yang pertama tidak puas dengan hasil-hasil sebelumnya. Saya bertekad untuk kembali ke performa puncak akhir pekan ini,” kata Perez, dilansir laman Formula One, Jumat (19/7/2024).
Perez menyatakan bahwa tim sepenuhnya fokus pada persiapan bersama insinyur dan staf pabrik. Ia percaya bahwa tim dapat mengubah keadaan dengan cepat. Meskipun menghadapi tekanan, Perez yakin pengalaman panjangnya di dunia balap memberinya keyakinan bahwa satu akhir pekan baik bisa mengubah musimnya secara drastis.
“Sekarang fokus saya adalah pada hal-hal yang bisa saya ubah. Sisanya berada di luar kendali saya,” tambah Perez.
Saat ini, Perez berada di posisi keenam klasemen pembalap dengan 118 poin, sementara rekan setimnya, Max Verstappen, tetap memimpin dengan total 255 poin. Kembalinya performa Perez akan sangat penting bagi Red Bull dalam upaya mereka mempertahankan posisi di klasemen konstruktor.