Namun, pembekuan bantuan yang terjadi baru-baru ini mengancam keberlanjutan usaha tersebut. Kelompok-kelompok kemanusiaan seperti UNICEF dan Norwegian Refugee Council kini berjuang untuk menjaga keberlanjutan distribusi pasokan, yang sangat terbatas.
Fasilitas pengungsian juga menghadapi kesulitan yang sangat besar. Tenda-tenda yang tersedia di Gaza tidak mencukupi untuk menampung ribuan pengungsi yang kehilangan tempat tinggal akibat serangan udara.
Bahkan bayi-bayi yang tidak memiliki tempat berteduh yang layak terpaksa meninggal dunia akibat hipotermia.
Pembekuan bantuan ini memperburuk krisis kemanusiaan di Gaza, dan kelompok-kelompok bantuan memperingatkan akan “hasil yang mengerikan” jika kondisi ini berlanjut.
Para pekerja kemanusiaan mengatakan bahwa pembekuan bantuan dan pembatasan akses ke Gaza membuat pengiriman pasokan sangat tidak pasti.
