Pemerintah Kuba menanggapi dengan keras, melakukan penangkapan terhadap para demonstran, yang menuai kritik dari berbagai pihak.
Beberapa organisasi nonpemerintah, seperti Justice 11J, melaporkan bahwa lebih dari 550 orang masih ditahan terkait protes tersebut.
Pembebasan tahanan ini dan niat AS untuk mencabut status Kuba sebagai negara sponsor terorisme membawa harapan akan perbaikan hubungan antara kedua negara.
Namun, tantangan tetap ada, dan sikap politik di AS, terutama dari pihak-pihak yang mendukung sanksi terhadap Kuba, seperti Senator Marco Rubio, bisa memengaruhi perkembangan lebih lanjut.
Sebagai catatan, keputusan Biden mengenai penetapan ini mungkin akan diubah setelah Presiden terpilih Donald Trump menjabat kembali, bersama dengan Menteri Luar Negeri yang baru.
(apnews)