Namun, karena harus mengantarkan anak ke sekolah, pemilik rumah lupa mencabut kepala tabung gas, yang akhirnya mengakibatkan kebocoran dan membakar seluruh bangunan seluas 100 meter persegi lebih.
“Kemungkinan terjadi kebocoran gas dan udara panas yang menyebabkan kebakaran berasal dari kompor gas tersebut,” pungkas Dede.
Dede juga menyebutkan bahwa pihaknya akan mengerahkan personel PPSU dan Satpol PP untuk membantu membersihkan puing-puing sisa kebakaran setelah polisi menyelesaikan penyidikan.
(beritajakarta)