“Tentang pernyataan saya pagi ini yang ‘berkomunikasi dengan Allah SWT’, sebenarnya itu hanya sebuah istilah. Pengalaman spiritual saya adalah hubungan batin dengan Allah SWT,” jelasnya dalam video yang diunggah oleh akun Instagram lambe_turah pada Minggu (7/4/2024).
Mbah Benu juga menyampaikan permohonan maaf kepada semua pihak yang mungkin merasa tersinggung dengan pernyataannya tersebut.
“Jika ada yang merasa tersinggung atau tidak senang dengan pernyataan saya, saya dengan tulus meminta maaf kepada semua pihak,” tegasnya.
Sebelumnya, ratusan jemaah Masjid Aolia menjadi sorotan publik karena melaksanakan salat Idul Fitri lebih awal. Padahal, pemerintah baru akan melakukan rukyatul hilal pada Selasa (9/4/2024). Salat Id tersebut dilaksanakan di rumah Mbah Benu di Panggang III, Giriharjo, Panggang, Gunungkidul, Yogyakarta.
Di lokasi, terlihat kehadiran sejumlah petugas keamanan dari ormas, TNI, serta Polri yang ikut mengamankan jalannya salat Idul Fitri.
