Scroll untuk baca Berita
Call Us banner 325x300
Gaya HidupOpiniTeknologi

Menelusuri Dampak Emosional Aplikasi Kencan Daring di Kalangan Muda Tiongkok

166
×

Menelusuri Dampak Emosional Aplikasi Kencan Daring di Kalangan Muda Tiongkok

Share this article
Ilustrasi (DallE)

Seketika.com, Gaya Hidup – Dalam era digital yang semakin canggih, aplikasi kencan daring seperti Tinder, Bumble, dan Hinge telah menjadi alat populer di seluruh dunia, termasuk di Tiongkok. Namun, di balik popularitas ini, ada pertanyaan besar yang perlu dijawab: bagaimana aplikasi kencan mempengaruhi kesehatan mental penggunanya, khususnya generasi muda? Sebuah studi terbaru yang diterbitkan dalam Cyberpsychology: Journal of Psychosocial Research on Cyberspace mengungkapkan wawasan menarik tentang motivasi, penggunaan kompulsif, dan dampak emosional dari aplikasi kencan di kalangan muda Tiongkok.

Motivasi Menggunakan Aplikasi Kencan: Lebih dari Sekadar Cinta

Menurut penelitian ini, alasan utama generasi muda di Tiongkok menggunakan aplikasi kencan jauh melampaui sekadar mencari pasangan romantis.

Studi yang melibatkan 451 pemuda Tiongkok ini menemukan bahwa motivasi terbesar adalah untuk bersosialisasi dan mencari validasi sosial. Dalam budaya yang semakin terhubung secara digital, kebutuhan untuk terhubung dengan orang lain menjadi semakin penting.

Aplikasi kencan menawarkan platform yang memungkinkan pengguna untuk memperluas jaringan sosial mereka, menemukan teman baru, dan mendapatkan persetujuan dari komunitas online.

Namun, motivasi lain seperti mencari hubungan romantis dan pengalaman seksual juga berperan penting, meskipun tidak sebesar motivasi untuk bersosialisasi.

Menariknya, motivasi untuk hiburan atau mengisi waktu luang tidak terkait signifikan dengan penggunaan aplikasi yang kompulsif, menandakan bahwa bagi banyak pengguna, aplikasi ini lebih dari sekadar alat untuk menghabiskan waktu.