Scroll untuk baca Berita
Call Us banner 325x300
Gaya HidupKesehatanPeristiwa

Mengapa Orang Asia Timur Jarang Memiliki Bau Ketiak yang Kuat

213
×

Mengapa Orang Asia Timur Jarang Memiliki Bau Ketiak yang Kuat

Share this article
Ilustrasi (freepik)

Seketika.com, Gaya Hidup – Pernah bertanya-tanya kenapa banyak orang dari Jepang, Korea, dan China tampaknya tidak memiliki bau ketiak yang kuat? Jawabannya ada pada genetik kita! Fenomena ini terkait erat dengan variasi genetik pada gen ABCC11, yang memengaruhi produksi keringat dan komponen kimia penyebab bau tubuh.

Gen ABCC11 adalah gen kunci yang memproduksi protein penting untuk komposisi keringat di ketiak. Orang-orang dengan variasi tertentu dari gen ini (disebut juga sebagai varian mutasi) cenderung menghasilkan keringat yang lebih sedikit mengandung asam amino dan lipid.

Dua komponen ini adalah makanan utama bagi bakteri yang menyebabkan bau ketiak.

Studi menunjukkan bahwa sekitar 80-95% orang Jepang, Korea, dan China memiliki varian gen ABCC11 ini, yang menjelaskan mengapa mereka cenderung tidak memiliki bau ketiak yang mengganggu.

Di sisi lain, varian ini jauh lebih jarang di Eropa dan Afrika, di mana sebagian besar orang memiliki bentuk gen yang memproduksi keringat dengan komposisi yang lebih cenderung menyebabkan bau.

Namun, genetik bukan satu-satunya faktor. Diet, kebersihan, dan iklim juga memengaruhi bau tubuh.