Sementara itu, Laos terpaksa tersingkir dari turnamen setelah hanya mengumpulkan dua poin dari empat pertandingan mereka, meskipun mereka menunjukkan semangat luar biasa dan hampir meraih kemenangan pertama mereka di Kejuaraan ASEAN dalam dua dekade terakhir.
Bagi Myanmar, kemenangan ini memberikan dorongan moral yang sangat dibutuhkan menjelang pertandingan terakhir di fase grup melawan Vietnam.
Dengan harapan untuk mencapai semifinal, mereka harus tampil lebih baik lagi dalam laga penentu melawan tim kuat Vietnam.
Jika Myanmar berhasil meraih tiga poin, mereka masih memiliki peluang untuk melangkah ke empat besar dan melanjutkan perjuangan mereka di Kejuaraan ASEAN.
Bagi Laos, meskipun tersingkir, mereka menunjukkan semangat juang yang tinggi dan hampir menciptakan kejutan besar di turnamen ini. Sebuah prestasi yang dapat menjadi modal penting bagi sepak bola Laos di masa depan.
(aseanutdfc)
