Scroll untuk baca Berita
Call Us banner 325x300
KesehatanPeristiwaPolitik

Netty Prasetiyani Aher Prihatin Soal Dugaan Pelarangan Jilbab di RS Swasta Jakarta

96
×

Netty Prasetiyani Aher Prihatin Soal Dugaan Pelarangan Jilbab di RS Swasta Jakarta

Share this article
Netty Prasetiyani Aher Prihatin Soal Dugaan Pelarangan Jilbab di RS Swasta Jakarta, foto:(dpr)

Seketika.com, Jakarta – Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher, menyatakan keprihatinannya terkait dugaan pelarangan penggunaan jilbab bagi tenaga kesehatan (nakes) di salah satu rumah sakit swasta di Jakarta. Netty menegaskan, jika informasi ini benar, maka hal tersebut sangat disayangkan. Menurutnya, kebebasan menjalankan perintah agama seharusnya tidak dipersoalkan, terutama di rumah sakit yang seharusnya memberikan layanan tanpa diskriminasi.

“Jika hal itu benar terjadi, maka sangat disayangkan karena kebebasan menjalankan perintah agama masih dipersoalkan, apalagi ini rumah sakit yang harusnya tidak pandang bulu dalam melayani,” ujar Netty dalam rilisnya, Jakarta, Senin (2/9/2024).

Dugaan pelarangan ini, lanjut Netty, semakin diperkuat oleh viralnya surat protes dari seorang dokter di media sosial. Dokter tersebut mengungkapkan bahwa ia terpaksa meninggalkan pekerjaannya karena masalah jilbab.

“Ini sangat tidak masuk akal. Di ruang publik dan instansi pemerintah, penggunaan jilbab adalah hal yang umum,” tambah Politisi Fraksi PKS ini.

Netty juga menilai bahwa profesionalitas tenaga medis tidak seharusnya diukur dari penggunaan jilbab, melainkan dari kode etik dan standar profesional yang berlaku.

Oleh karena itu, ia meminta pemerintah, khususnya Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), untuk segera mengecek kebenaran informasi mengenai pelarangan jilbab ini.