Seketika.com, Bisnis – Nvidia, perusahaan teknologi terkemuka di bidang semikonduktor, kembali mencatatkan hasil kuartalan yang melampaui ekspektasi Wall Street, berkat melonjaknya permintaan untuk chip yang digunakan dalam aplikasi kecerdasan buatan (AI). Pada kuartal yang berakhir pada 31 Oktober, Nvidia melaporkan pendapatan yang hampir dua kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dengan total pendapatan mencapai $35,1 miliar, naik 94% dari tahun sebelumnya.
Nvidia terus menunjukkan dominasinya dalam industri AI, dengan pusat data menjadi salah satu pendorong utama pertumbuhannya.
Pendapatan dari bisnis pusat data Nvidia mencapai $30,8 miliar, meningkat 112% dibandingkan tahun lalu. Hal ini mencerminkan permintaan yang luar biasa untuk semikonduktor AI yang semakin mendominasi pasar teknologi global.
Selain itu, Nvidia juga mengantisipasi pertumbuhan pendapatan lebih lanjut pada kuartal mendatang, yang berakhir pada Januari 2024, dengan perkiraan pendapatan sebesar $37,5 miliar, atau dalam kisaran $36,8 miliar hingga $38,3 miliar.
Ini menggambarkan laju pertumbuhan yang luar biasa, jauh melampaui ekspektasi Wall Street yang mengharapkan pendapatan sekitar $37,1 miliar.
Salah satu faktor kunci yang mendukung pertumbuhan Nvidia adalah chip AI generasi terbaru yang disebut Blackwell.
