Scroll untuk baca Berita
Call Us banner 325x300
Hukum dan KriminalPeristiwa

Operasi Ketupat 2025 Berhasil Turunkan Kecelakaan Hingga 46%

16
×

Operasi Ketupat 2025 Berhasil Turunkan Kecelakaan Hingga 46%

Share this article
Operasi Ketupat 2025 Berhasil Turunkan Kecelakaan Hingga 46%, foto:(humaspolri)

Semua tujuan tersebut diwujudkan melalui kegiatan rutin, Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD), operasi kepolisian, hingga peningkatan layanan publik.

Dalam hal penanganan lalu lintas, Korlantas Polri menerapkan pendekatan strategi Pentahelix yaitu kolaborasi lima unsur penting: akademisi, bisnis, komunitas, pemerintah, dan media.

“Kita gandeng semua pihak. Akademisi memberi masukan ilmiah, pelaku usaha otomotif seperti ATPM terlibat aktif, komunitas ikut mengedukasi masyarakat, dan koordinasi terus dijaga dengan Dinas Perhubungan, Kementerian PUPR, hingga Bappenas. Media juga sangat penting dalam menyampaikan informasi ke publik,” terang Brigjen Slamet.

Rekayasa Lalu Lintas Saat Mudik Lebaran Berhasil Tekan Potensi Kecelakaan
Dalam konteks mudik Lebaran 2025, Brigjen Slamet mencontohkan keberhasilan penerapan rekayasa lalu lintas, seperti sistem contraflow dan one way, yang mampu mengurangi kemacetan dan potensi kecelakaan, khususnya di titik-titik rawan.

Perencanaan Matang untuk Keselamatan Lalu Lintas Berkelanjutan
Menutup arahannya, Brigjen Slamet menekankan pentingnya perencanaan strategis jangka pendek hingga panjang, termasuk rencana harian, mingguan, bulanan, dan tahunan.

“Keselamatan masyarakat di jalan adalah prioritas utama. Mari kita terus tingkatkan sinergi dan inovasi, agar angka kecelakaan bisa terus ditekan sepanjang tahun,” pungkasnya.