Scroll untuk baca Berita
Call Us banner 325x300
PemerintahanPeristiwa

Penanganan Darurat Banjir dan Longsor oleh Kepala BNPB di Sumatera Barat

256
×

Penanganan Darurat Banjir dan Longsor oleh Kepala BNPB di Sumatera Barat

Share this article

Kelima daerah tersebut antara lain Kabupaten Pesisir Selatan, Kota Padang, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kabupaten Padang Pariaman, dan Kabupaten Pasaman Barat.

Letjen TNI Suharyanto menekankan pentingnya kecepatan dalam menangani tanggap darurat bencana bagi semua pihak yang terlibat, terutama dalam aspek ketersediaan pangan pokok dan pemenuhan kebutuhan dasar lainnya.

Selain itu, BNPB telah memberikan bantuan sementara berupa dukungan operasional, logistik, peralatan, dan Dana Siap Pakai (DSP) senilai total Rp. 1,75 miliar untuk penanggulangan bencana.

Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, menjelaskan bahwa banjir dan longsor disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk intensitas curah hujan yang tinggi selama lebih dari 12 jam.

Selain itu, saluran drainase yang tidak berfungsi dengan baik juga turut mempengaruhi, menyebabkan penyumbatan di beberapa titik.

Pemerintah juga mencatat adanya masalah terkait pembangunan infrastruktur dan pemukiman warga yang tidak memperhatikan tata ruang wilayah.