Seketika.com, Bola – Kylian Mbappé, penyerang muda berbakat asal Prancis, kini tengah menghadapi masa sulit dalam karier sepak bolanya. Setelah memutuskan pindah dari Paris Saint-Germain (PSG) ke Real Madrid pada musim panas 2024, performa Mbappé menurun secara signifikan, dengan hanya mencetak satu gol dalam tujuh pertandingan terakhir bersama klubnya.
Selain itu, ia juga mengalami kesulitan dalam memperpanjang rekor golnya untuk timnas Prancis, yang terakhir kali ia ciptakan pada Juni lalu.
Pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps, memberikan penjelasan terkait penurunan performa Mbappé. Dalam wawancara dengan TF1, Deschamps menyebut bahwa faktor fisik dan psikologis menjadi penyebab utama di balik situasi sulit yang sedang dialami oleh Mbappé.
“Ia sedang menjalani masa yang bukan masa paling bahagia dalam kariernya,” ujar Deschamps.
Meskipun Mbappé tidak mengalami cedera serius, absennya ia dari skuad Prancis dalam pertandingan Nations League melawan Israel dan Italia menandakan bahwa ada keputusan strategis untuk memberinya waktu lebih banyak untuk pemulihan mental dan fisik.
Mbappé sebelumnya absen dalam beberapa pertandingan karena cedera paha ringan, tetapi kali ini, keputusan untuk tidak memasukkannya dalam tim lebih didasarkan pada kebutuhan untuk memulihkan kondisi fisiknya dan mengatasi tantangan psikologis yang dihadapinya.
