Intensitas hujan yang tinggi dapat berisiko menyebabkan banjir, oleh karena itu, kedua Polda telah mengidentifikasi jalur-jalur alternatif untuk menghindari daerah rawan banjir.
“Polda Jawa Tengah dan Polda Yogyakarta telah menginventarisasi daerah rawan banjir dan menyiapkan jalur alternatif untuk memastikan kelancaran perjalanan masyarakat, meski menghadapi cuaca ekstrem,” ungkap Kakorlantas.
Sebelumnya, Kakorlantas bersama pihak terkait juga telah melakukan survei ke Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan Merak di Banten untuk mempersiapkan infrastruktur dan mengantisipasi lonjakan arus mudik, baik melalui jalur darat maupun laut.
(humas.polri)