Seketika.com, Jakarta – Maag, atau peradangan pada lapisan lambung, dapat diobati dengan efektif melalui pilihan makanan yang tepat. Mengonsumsi makanan tertentu dapat membantu mengurangi peradangan dan mempercepat penyembuhan. Berikut adalah panduan lengkap tentang daftar makanan yang sebaiknya dikonsumsi dan dihindari oleh penderita maag.
Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi oleh Penderita Maag
Makanan Tinggi Serat
- Contoh: Biji-bijian utuh, buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan.
- Manfaat: Serat membantu memperlancar pencernaan dan mencegah iritasi pada lambung.
Makanan Rendah Lemak
- Contoh: Ikan, daging tanpa lemak, dan sayuran.
- Manfaat: Makanan rendah lemak lebih mudah dicerna dan tidak membebani lambung.
Makanan Rendah Asam
- Contoh: Sayuran dan kacang-kacangan.
- Manfaat: Mengurangi risiko iritasi pada lapisan lambung yang sensitif.
Minuman Tanpa Karbonasi
- Contoh: Air dan minuman tanpa kafein.
- Manfaat: Menghindari iritasi dan kembung yang disebabkan oleh minuman berkarbonasi.
Makanan Kaya Probiotik
- Contoh: Yogurt, kefir, miso, dan kombucha.
- Manfaat: Probiotik membantu mengatasi komplikasi lambung yang disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori (H. pylori), penyebab umum maag.
Selain makanan di atas, beberapa jenis maag dapat menyebabkan kekurangan zat besi atau vitamin B12. Konsultasikan dengan dokter tentang kemungkinan mengonsumsi suplemen untuk mencegah penyakit maag semakin memburuk.
Makanan yang Sebaiknya Dihindari oleh Penderita Maag