Prabowo menyebutkan bahwa prioritas utama adalah pembangunan gedung-gedung penting, termasuk Gedung MPR/DPR, perumahan anggota, dan ruang kantor untuk lembaga yudikatif seperti Mahkamah Agung (MA) dan Mahkamah Konstitusi (MK).
“Kalau itu sudah selesai, sebetulnya secara substansi ibu kota pemerintah sudah bisa beroperasi di sini. Jadi kita tidak perlu tunggu yang lain-lain. Saya kira yang lain-lain itu akan menyusul,” tambahnya.
Selain itu, Prabowo Subianto menekankan pentingnya kesiapan menghadapi potensi bencana, khususnya kebakaran hutan, mengingat konsep IKN sebagai forest city.
Ia menekankan perlunya teknologi canggih dan penambahan tim pemadam kebakaran untuk mencegah potensi ancaman terhadap Ibu Kota Negara.
“Tidak boleh ada sedikit pun peluang untuk mengancam Ibu Kota Negara,” tegasnya.
Prabowo juga mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo dan para menteri dalam menyiapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang akan datang.
