Presiden Jokowi menekankan bahwa investasi besar ini penting untuk memastikan masyarakat, khususnya ibu dan anak, mendapatkan pelayanan kesehatan yang optimal.
“Tidak apa-apa kita menghabiskan Rp233 (miliar) plus peralatan Rp241 miliar asal masyarakat, khususnya ibu dan anak mendapatkan pelayanan kesehatan yang sebaik-baiknya,” ujar Presiden.
Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di rumah sakit tersebut, pemerintah juga mengalokasikan anggaran sebesar Rp28 miliar.
Gedung baru ini dilengkapi dengan 326 tempat tidur, yang diharapkan dapat meningkatkan kapasitas pelayanan kesehatan.
“Ini akan memberikan tambahan signifikan untuk pelayanan kesehatan bagi masyarakat kita,” tambah Presiden Jokowi.
Acara peresmian diakhiri dengan penandatanganan prasasti oleh Presiden Jokowi sebagai simbol resmi dibukanya Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak RS Ngoerah. Presiden juga memohon restu kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa untuk keberkahan gedung tersebut.
