“Beliau bahkan menyampaikan jika ada yang terlibat korupsi atau menyebabkan masalah, mereka bisa langsung menghubungi beliau. Ini adalah pesan yang sangat positif dan sangat jelas, mereka responnya sangat meng-appreciate, very straight forward ke penjelasan dari Bapak Presiden Prabowo hari ini,” ujar Rosan.
Dalam pertemuan tersebut, isu energi terbarukan menjadi salah satu topik utama.
Beberapa perusahaan energi besar yang hadir menyampaikan ketertarikannya untuk berinvestasi dalam teknologi karbon capture dan geothermal, yang merupakan bagian dari upaya Indonesia menuju target net zero emission pada tahun 2060.
Rosan Roeslani menambahkan, “Yang paling penting adalah mengurangi birokrasi yang berbelit-belit, sehingga investasi yang masuk ke Indonesia dapat memberikan manfaat bagi seluruh rakyat Indonesia.”
Ted Osius, Wakil Duta Besar AS yang juga menjabat sebagai penasihat USINDO, memberikan apresiasinya terhadap sikap pro-bisnis yang diusung oleh Presiden Prabowo.
Osius menilai keterbukaan dan kemudahan yang diberikan kepada perusahaan AS sangat mendukung keberlanjutan hubungan bisnis antara Indonesia dan Amerika Serikat.