Presiden juga menyampaikan bahwa bangsa Indonesia memiliki fundamental ekonomi yang kuat serta sumber daya yang melimpah.
Namun, ia mengingatkan agar pemangku kebijakan tidak lengah dalam menjaga kekayaan negara, menghindari kebocoran, serta membangun tata kelola yang bersih dan transparan.
“The curse of a resource-rich nation sometimes cannot take care and protect their resources. Kemudian terjadi sikap completion, sikap puas diri, sikap lengah. Dengan kelengahan, dengan ketidakwaspadaan, terjadi kebocoran-kebocoran yang tidak perlu terjadi,” ungkap Presiden.
Pada kesempatan tersebut, Presiden Prabowo Subianto memberikan apresiasi kepada Bank Indonesia, Kementerian Keuangan, Otoritas Jasa Keuangan, dan seluruh pelaku industri keuangan atas peran mereka sebagai benteng terdepan dalam menjaga stabilitas ekonomi Indonesia.
Presiden juga menginstruksikan jajarannya untuk terus berkomitmen menciptakan pemerintahan yang bersih dan transparan.
“Atas nama pemerintah Indonesia, saya ucapkan terima kasih kepada semua pelaku industri keuangan. Jagalah kepercayaan rakyat, berbuatlah yang terbaik, dan berfikirlah untuk keselamatan serta kebaikan masa depan bangsa Indonesia,” tutup Presiden Prabowo Subianto.
(BPMI Setpres)