“Tolong jadikan prinsip BETAH ini sebagai pegangan. Saya minta kepada Karo SDM Polda untuk memedomani dan menjalankannya dengan penuh tanggung jawab. Ini bukan sekadar slogan, tapi komitmen nyata membangun kualitas SDM Polri,” tambahnya.
Saat ini, proses seleksi Taruna dan Taruni Akpol 2025 telah memasuki tahap tes Psikologi.
Dengan mengedepankan prinsip BETAH, rekrutmen ini tidak hanya dilakukan secara adil dan transparan, tetapi juga telah memenuhi standar internasional dan memperoleh sertifikasi ISO 9001:2015.
Prinsip BETAH diterapkan untuk memastikan seluruh tahapan rekrutmen anggota Polri, khususnya jalur Akpol, berlangsung bebas dari praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).
(humas.polri)