Gerhana ini dapat dilihat saat matahari terbit di sebagian besar wilayah Amerika, pagi hari di Eropa Barat dan Afrika, serta sore hari di Eropa Timur dan Asia Utara.
Bagi yang ingin melihat gerhana ini, pastikan untuk memeriksa situs web astronomi setempat untuk informasi lebih lanjut mengenai waktu dan lokasi terbaik untuk menyaksikan fenomena ini.
Jika Anda tidak memiliki kacamata gerhana, ada beberapa cara aman untuk menikmati tontonan ini. Salah satunya adalah dengan membuat proyektor lubang jarum menggunakan bahan rumah tangga.
Selain itu, mengintip tanah di bawah pohon rindang juga dapat memberikan efek bayangan bulan sabit saat sinar matahari menembus dahan.
Gerhana bulan total dan gerhana matahari parsial lainnya akan kembali pada bulan September. Pemandangan gerhana matahari terbaik diperkirakan akan terlihat di Antartika dan Selandia Baru.
Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk melihat fenomena alam yang menakjubkan ini dengan aman!
(apnews)
