Pihak BBWS juga menyadari bahwa kapasitas pompa masih jauh di bawah kemampuan yang diperlukan untuk menangani beban banjir sepenuhnya.
Upaya normalisasi dan peningkatan kapasitas pompa akan dilakukan di beberapa sungai dan daerah terdampak.
Sebelumnya, Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, menyebutkan bahwa penanganan banjir akan melibatkan kolaborasi antara pihak Pemerintah Kota Semarang dan BBWS Pemali Juana.
Langkah-langkah konkret termasuk pengoptimalan pompa-pompa dan normalisasi drainase untuk mengurangi risiko banjir di masa depan.
Pompa-pompa portabel juga ditempatkan di lokasi-lokasi strategis untuk membantu dalam penanganan banjir.
Dengan demikian, kolaborasi antara Pemerintah Kota Semarang dan BBWS Pemali Juana dalam penanganan banjir menunjukkan komitmen untuk mengatasi masalah banjir secara efektif melalui strategi yang terkoordinasi dan langkah-langkah konkret.
(semarangkota)
