Dengan memberikan subsidi dan mengadakan program pelatihan bakat, Tiongkok berupaya mengatasi ketergantungannya terhadap chip yang dibuat oleh perusahaan-perusahaan besar di industri ini.
Selain itu, pemerintah juga berencana untuk memperkenalkan pendidikan AI dalam kurikulum sekolah dasar dan menengah, memastikan bahwa generasi mendatang siap menghadapi revolusi teknologi ini.
Namun, meskipun memiliki potensi besar, Tiongkok tidak bisa lepas dari tantangan regulasi dan kontrol. Pemerintah Tiongkok menetapkan peraturan ketat terkait AI yang mengatur masalah keamanan, privasi, dan etika.
Tidak hanya itu, Partai Komunis yang berkuasa juga membatasi jenis topik yang dapat ditangani oleh model-model AI, seperti yang terlihat pada DeepSeek yang menyesuaikan respons model AI-nya untuk mematuhi batasan tersebut.
Selain DeepSeek, Tiongkok juga memiliki sejumlah model AI terkemuka lainnya, seperti Qwen-2.5-1M dari Alibaba Cloud, Ernie Bot 4.0 dari Baidu, dan Doubao 1.5 Pro dari ByteDance.