Scroll untuk baca Berita
Call Us banner 325x300
KesehatanPeristiwa

Upaya Kabupaten Tangerang Turunkan Kematian Ibu dan Stunting dengan Program Kesehatan Terintegrasi

55
×

Upaya Kabupaten Tangerang Turunkan Kematian Ibu dan Stunting dengan Program Kesehatan Terintegrasi

Share this article
Upaya Kabupaten Tangerang Turunkan Kematian Ibu dan Stunting dengan Program Kesehatan Terintegrasi, foto:(tangerangkab)

Muchlis menjelaskan bahwa upaya menurunkan AKI, AKB, dan stunting memerlukan pendekatan yang strategis dan komprehensif. Empat strategi utama meliputi masa sebelum hamil, masa kehamilan, masa persalinan, serta masa pasca persalinan dan bayi baru lahir.

“Penting untuk melakukan pelayanan antenatal care secara optimal untuk mempersiapkan calon ibu menjalani kehamilan dan melahirkan dalam kondisi sehat. Kami juga aktif mengedukasi remaja putri, calon pengantin, dan pasangan usia subur mengenai perencanaan kehamilan yang sehat dan deteksi dini,” jelasnya.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat jejaring pelayanan antenatal dan rujukan stunting di Kabupaten Tangerang.

Program ini melibatkan puskesmas, fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) swasta, serta posyandu yang memberikan pelayanan kesehatan bagi ibu hamil dan balita.

“Kolaborasi antara puskesmas, FKTP swasta, dan posyandu sangat penting untuk memastikan pelayanan kesehatan ibu hamil dan balita berjalan optimal. Ini mendukung upaya kami dalam menurunkan angka kematian ibu dan bayi serta menangani masalah stunting,” tambah Muchlis.

Direktur Rumah Sakit Umum Kabupaten Tangerang, Endang Widyastiwi, menambahkan bahwa rumah sakit memiliki peran vital dalam mempercepat penurunan prevalensi stunting.