Pemerintah terus mendorong, terutama melalui program beasiswa bagi para penghafal Al-Qur’an, dengan target 1.000 sarjana dari kalangan hafidz Qur’an.
“Kami bertujuan untuk membangun motto religius sebagai fokus pembangunan, bukan sekadar sebagai slogan, tetapi agar dapat diimplementasikan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” imbuhnya.
Selain itu, dalam bidang keagamaan, Benyamin memberikan insentif kepada marbot dan penggali kubur.
“Kami memberikan insentif sebagai bentuk perhatian dari Pemerintah Kota Tangerang Selatan, dan juga menyediakan asuransi melalui BPJS ketenagakerjaan dengan premi yang ditanggung oleh kami,” tandasnya.
(tangerangselatankota)