Seketika.com, Bandung – Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin memberikan apresiasi kepada Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri atas keberhasilan mereka dalam menangkap seorang terduga teroris di Kota Batu, Jawa Timur. Penangkapan ini dianggap sebagai langkah penting dalam mencegah potensi ancaman terorisme.
“Kita apresiasi pihak Densus yang bisa menangkap sebelum terjadinya ledakan. Kalau itu benar ya, itu [memang] harus diantisipasi sehingga tidak terjadi korban,” ujar Wapres di Bandung, Jawa Barat, pada Kamis (1/8/2024).
Wapres juga menyebutkan bahwa kejadian terorisme di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir sudah menurun drastis. Menurutnya, penurunan ini merupakan hasil dari upaya pencegahan yang efektif.
“Saya kira kita sudah lama tidak ada [aksi] terorisme itu kan? Kita harapkan pencegahan untuk terjadinya terorisme terus dilakukan,” imbuhnya.
KH Ma’ruf Amin menegaskan bahwa terorisme merupakan tindakan melanggar hukum dan bertentangan dengan ajaran agama, sehingga perlu diberantas secara tuntas.
“Majelis Ulama Indonesia juga telah mengeluarkan fatwa yang menolak terorisme. Oleh karena itu, kita harus terus berupaya menghapus terorisme dari Indonesia,” tegasnya.
Wapres juga mengapresiasi upaya pencegahan dan penanggulangan terorisme yang dilakukan oleh berbagai pihak di Indonesia. “Dulu sering terjadi ledakan, namun sekarang sudah tidak ada lagi,” ujarnya.