Menurut Nining, pihaknya telah menggambil sikap untuk memberikan solusi dari tantangan yang akan dihadapi di tahun berikutnya, seperti tensi geopolitik, perubahan iklim, future pandemic, dan digitalisasi.
“Saya lihat, jalan ke depan tidak mudah dalam meningkatkan investasi. Tantangan geopolitik, perubahan iklim, pandemi, dan digitalisasi menjadi tantangan yang harus kami (pemerintah) lewati,” ucapnya.
“Pada tahun 2024, Jawa Barat akan fokus mendorong pengembangan industri hilirisasi berbasis renewable di Jawa Barat dan mendorong implementasi Green Economy di Jawa Barat,” tambahnya.
Selain itu, Nining pun menuturkan bahwa Jabar tidak cukup hanya dengan mempromosikan potensi-potensi yang ada, tetapi juga menciptakan SDM yang berkualitas. Hal itu merupakan kunci berkembangnya investasi.
“Kualitas SDM adalah aset yang menjadi investasi, posisi SDM yang bagus akan menjadi salah satu komponen dari kegiatan ekonomi di Jawa Barat, dan menjadi bahan promosi aset investasi. Mari kita sama-sama bekerja sama mendukung investasi yang berkualitas,” kata Nining.