“Pemberian kartu merah menempatkan kami dalam posisi yang sangat buruk. Namun, di babak kedua kami menunjukkan kegigihan untuk meraih hasil imbang. Saya pikir itu adalah penampilan yang sangat bagus. Kami tidak pernah menyerah.”
Seketika.com, Jakarta – Amerika Serikat dan Prancis lolos dari Grup E dengan dua kemenangan beruntun, sedangkan Jerman melaju dari Grup F usai menaklukkan Selandia Baru. Penalti di penghujung laga membuat Venezuela tetap di posisi kedua, unggul tiga poin dari Meksiko di matchday 6, laga lanjutan Piala Dunia U-17 FIFA.
Pemain sensasional Amerika Serikat berusia 15 tahun, Nimfasha Berchimas, mencetak gol ketiganya dalam turnamen ini saat AS mengalahkan Burkina Faso 2-1 di Jakarta untuk memastikan satu tempat di babak 16 besar.
Berchimas – yang mengantongi dwigol dalam kemenangan 3-1 timnya di laga pembuka Piala Dunia FIFA U-17 – menjadi aktor terciptanya gol kedua AS setelah Keyrol Figueroa membuat mereka unggul terlebih dahulu. Sang lawan dari Afrika berhasil mencetak satu gol lewat Jack Diarra pada menit ke-89, namun tetap tidak mampu membawa mereka beranjak dari dasar klasemen.
“Ini adalah hal yang paling menggembirakan yang pernah saya rasakan, mencetak gol di Piala Dunia dalam pertandingan yang sungguh penting adalah hal yang luar biasa. Saya merasa bersyukur bisa berada di sini. Tadi adalah pertandingan yang sulit, tetapi kami menunjukkan bahwa apa pun yang ada di depan, kami dapat menghadapinya. Kami merasa menjadi salah satu tim terkuat di turnamen ini.” Ucap Keyrol Figueroa, penyerang AS
Burkina Faso kini telah kalah dalam lima pertandingan terakhir mereka di Piala Dunia U-17, meskipun mereka sukses mengakhiri rentetan empat pertandingan tanpa gol.
Skor Akhir AS 2-1 Burkina Faso
Nicola Profeta sukses mengeksekusi tendangan penalti ke gawang Meksiko pada menit akhir untuk memberi satu poin bagi Venezuela yang bermain dengan 10 pemain.