Termasuk donasi kemanusiaan untuk Palestina yang telah terhimpun pada tahap pertama sebesar Rp1,7 miliar dan sudah diserahkan ke Baznas RI.
Ia mengatakan, donasi tersebut masih tetap dihimpun sepanjang problem kemanusiaan di Palestina masih terjadi.
“Ini merupakan wujud keberpihakan kita terhadap kemanusiaan. Pada harta yang Allah berikan kepada kita sesungguhnya ada sebagian hak fakir miskin,” tuturnya.
Selain itu, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Momon A. Imron berharap, kegiatan ini bisa meningkatkan ZIS di Kota Bandung, sehingga semakin banyak masyarakat yang bisa merasakan manfaatnya.
“Dari tahun ke tahun dana zakat yang dikelola Baznas kota Bandung terus meningkat. Tahun lalu dana yang terhimpun sebesar Rp29 miliar. Insyaallah tahun ini akan semakin besar lagi,” harap Momon.
Ia menambahkan, bukan hanya mengumpulkan ZIS, tapi Baznas juga menyalurkannya secara tepat sasaran. Hal ini mampu menumbuhkan kepercayaan masyarakat untuk menitipkan dana ZIS kepada Baznas Kota Bandung.
“Baznas telah membantu Pemerintah Kota Bandung dalam upaya menyejahterakan masyarakat. Ke depan semoga Baznas bisa menyosialisasikan program kepada masyarakat lebih luas, sehingga banyak yang jadi muzaki dan semakin banyak mustahik yang terbantu,” ungkapnya.