Di akhir, Gubernur Khofifah juga berpesan agar seluruh kontingen LKS SMK Nasional bisa kembali berkunjung ke Jatim. Bukan tanpa alasan, karena Jatim memiliki dua wisata berkelas dunia. Yaitu blue fire di Gunung Ijen Banyuwangi dan oksigen terbaik dunia di Pulau Gili Iyang Kabupaten Sumenep. Belum lagi keindahan Gunung Bromo, serta aneka kuliner khas Jawa Timur.
Sementara itu, Sesditjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud RI Suryadi mengatakan bahwa pengembangan SDM melalui pendidikan vokasi menjadi kebutuhan di era revolusi industri 4.0 dan era society 5.0. Untuk itu, diperlukan keseriusan seluruh pemangku kepentingan untuk menjadikan pengembangan vokasi menjadi agenda utama.
“Upaya ini juga mendukung cita-cita Indonesia Emas 2045. Di mana, juga diperlukan ekosistem yang mendukung dari kolaborasi elemen pentahelix untuk mengawal talenta berprestasi ini di masa mendatang,” ungkapnya.
Melalui even LKS SMK Nasional ke-31 ini, dia berharap agar menjadi ajang untuk terus mengasah potensi dan ketrampilan agar menjadi mandiri dan berdaya saing.
“LKS ini adalah salah satu wadah untuk menggali kemampuan kalian. Yakinlah ketika memasuki Indonesia Emas 2045, kalian lah yang akan menjadi aktor utama pembangunan, mengisi kemerdekaan dan mewujudkan Indonesia berkesejahteraan,” pesannya.
(jatimprov.go.id)